Kodim 1604/Kupang Gelar Komsos Cegah Tangkal Radikalisme dan Separatisme
KUPANG: Jejakhukumindonesia.com Merawat Kebhinekaan Untuk Tangkal Radikalisme/Separatisme Dalam Bingkai NKRI". Dengan mengusung tema tersebut, Kodim 1604/Kupang menggelar Komunikasi Sosial (Komsos) Cegah Tangkal Radikalisme dan Separatisme digelar bertempat di Kantor Desa Tuapukan Jln. Timor Raya Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang, Jum'at (13-11-2020).
Komandan Kodim 1604/Kupang Letkol Inf Jimmy Rihi Tugu yang diwakili oleh Pasiter Kodim 1604/Kupang Mayor Inf Tasdiq Prawoto, S.Ag. dalam acara menyampaikan bahwa kegiatan komunikasi sosial cegah tangkal radikalisme ini hendaknya jangan hanya dijadikan sebagai rutinitas dan acara seremonial semata. Namun harus dimaknai sebagai perwujudan, sebagai komponen bangsa harus selalu waspada dan peka terhadap kemungkinan adanya faham radikal dan separatisme dapat muncul di sekitar kita.
Perkembangan situasi nasional, global dan internasional telah membawa dampak meningkatnya paham radikal di indonesia yang memiliki latar belakang suku, agama, ras serta budayayang berbeda dan pesatnya perkembangan teknologi digital memungkinkan tumbuh kembangnya paham radikal bahkan sampai menjadi tindakan/aksi terorisme secara nyata di wilayah indonesia.
"Radikal yang berkembang saat ini berupa radikal kanan (Raka), radikal kiri (Raki) dan radikal lainnya (Rala) yang di implementasikan dalam dalam bentuk radikal gagasan, radikal sapararis, radikal milisi, radikal premanisme, serta radikal teroris, hal tersebut diantisipasi oleh seluruh intansi terkait terutama Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) dijajaran TNI AD," ujarnya.
Kita ketahui bersama sampai dengan saat ini, paham radikalisme masih menjadi ancaman serius bagi keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara, hal itu yang menjadi alasan kenapa diadakan kegiatan ini.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin komunikasi sosial yang harmonis untuk meningkatkan tali silaturahmi prajurit Kodim 1604/Kupang dengan komponen masyarakat dalam rangka mewujudkan cegah tangkal radikalisme/separatisme. Kegiatan ini juga dilakukan untuk terus menjalin hubungan yang harmonis dengan seluruh komponen bangsa serta memberikan pengertian dan pemahaman tentang peran, fungsi, dan tugas masing-masing," terang Pasiter.
"Komsos ini merupakan wujud kepedulian dan peran TNI AD untuk mewujudkan ketahanan wilayah yang kuat dalam rangka tetap tegak dan utuhnya wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan membentuk komponen bangsa yang memiliki yang memiliki jiwa Kebhinekaan, berwawasan Kebangsaan, Keagamaan dan Kewirausahaan guna mendukung ketahanan wilayah yang kuat dalam rangka tetap tegak dan utuhnya NKRI," jelas Mayor Inf Tasdiq.
Penyampaian materi oleh Danramil 1604-02/Camplong Kapten Inf Camilo Dos Santos terkait Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara. Kita ini Negara pancasila jadi mari kita hidup berdampingan dan saling mengasihi dan menjaga, agar kedepan kita selalu harmonis dalam menjalankan kehidupan kita di dalam negara kita ini.
Kita ini sama-sama warga Negara indonesia yang tinggal di daerah ini, jadi jangan kita saling adakan perbedaan contohnya jangan sampai ada yang bilang pengungsi ataupun warga baru, sehingga yang nantinya timbul rasa tidak nyaman yang bisa membuat tindakan yang tidak kita inginkan terjadi.
"Untuk itu saya mengajak warga masyarakat sekalian mari kita bahu membahu menjaga kedaulatan negara kita ini yang lebih utama wilayah yang kita tinggal saat ini," tutur Danramil.
Kapolsek Kupang Timur Iptu Victor Hari Saputra S.Pi, M.Si, menyampaikan kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Kodim 1604/Kupang. Jadi kami ujung tombak penegakan kamtibmas bersama-sama dengan pihak TNI akan bersama-sama membangun kegiatan sosial kepada masyarakat.
"Kami dari kepolisian suda siapkan dan bentuk pasukan densus 88 yang dimana akan menangani permasalahan yang mengarah ke terorisme dan sampai sekarang masih di percaya oleh Presiden kita," tuturnya.
Secara resmi kami sudah melakukan The Radikalisme yang di mana kami telah mbamgun penanganan dengan membuat Babinkamtibmas, yang dimana sebelum masalah lebih berlanjut di tangani oleh Densus 88 kita terlebih dahulu patenkan Babinkamtibmas.
Sekarang ini bagaimana kita harus memperhatikan saudara yang ada di sekitar kita dan juga dengan media sosial dengan adanya postingan yang negatif yang dimana bisa membuat kita terprovokasi.
Mari kita sama sama menjaga situasi kamtibmas di wilayah kita agar tidak terjadi hal hal yang tidak kita inginkan, yang bisa membuat hidup kita yang sudah susah akan menjadi lebih susah dengan tindakan yang negatif.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pasiter Kodim 1604/Kupang Mayor Inf Tasdiq Prawoto, S.Ag. Plt. Camat Kupang Timur, Danramil 1604-02/Camplong Kapten Inf Camilo Dos Santos, Kapolsek Kupang Timur Iptu Victor Hari Saputra S.Pi, M.Si, Anggota DPRD Kab. Kupang, Kapospol Desa Tuapukan, Kepala Desa Tuapukan, Kepala Desa Oefafi, Lurah Kel. Merdeka, Lurah Kel. Babau, para Kepala Dusun, RT dan Rw, Babinsa, Babinkamtikmas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda Dan Masyarakat Desa Tuapukan. (hm)
