- #
- #PD
- #PDUI#
- Advokat Jhon Samurwaru
- Andre Lado
- AURI
- Baksos
- Bansos
- BEDA BUKU
- BI
- BISNIS
- BUMN
- Daerah
- DAMKAR
- DANA DESA
- DPC P3HI Kota Kupang
- DPP MOI
- Dprd kota
- DPW MOI Provinsi NTT
- EKONOMI
- ekonomi/kemasyarakatan
- ekonomi/kesehatan
- Ekonomi/kreatif
- Herry Battileo
- HUKRIM
- HUKUM
- HUKUM.
- HUT
- HUT RI
- HUT TNI
- KAMIJO
- Kapolda NTT
- KEAMANAN DAN KETERTIBAN
- KEBERSIHAN
- kerja sama
- Kerja sama pemkot
- KERJA SAMA PEMPROV & TNI
- KERJA SAMA PEMPROV DAN TNI
- KESEHATAN
- KESHATAN
- KOMSOS
- komsos TNI
- KOPERASI
- KUNKER
- KURBAN
- MILITER
- MOI NTT
- NASIONAL
- NASONAL
- Oknum Guru SDI Sikumana 3
- OLARAGA
- OLARAGAH
- OPINI
- PARAWISATA
- Pelantikan MOI NTT
- pelantikan/karantina
- PEMERINTAH
- Pemkot
- PEMKOT BEDA RUMAH
- PEMKOT DAN TNI
- Pemprov NTT
- pend
- PENDIDIKAN
- perhub
- PERKARA
- pers ntt
- peternakan
- PKK
- PKK KOTA
- PKK KOTA KUPANG
- PMI
- POLDA NTT
- POLITIK
- POLRI
- Polsek Maulafa
- pramuka
- PROFIL
- pwoin
- pwoin ntt
- PWOIN-NTT
- Ramly Muda
- Rasional
- REGIONAL
- RELIGI
- Ripiah
- SERBA-SERBI
- SEREMONIAL
- TMMD
- TNI
- TNI-POLRI
- TNI/POLRI
Gubernur Laka Lena: Program OVOP Bukan Sekadar Slogan Tetapi Karya Nyata Untuk Mengangkat Potensi Lokal di NTT
Kupang;Jejakhukumindonesia.com, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) resmi meluncurkan program One Village One Product (OVOP) sebagai bagian dari visi besar pembangunan NTT tahun 2025–2029.
Dengan mengusung semangat transformasi sosial, ekonomi, dan budaya, OVOP menjadi langkah strategis untuk menjadikan NTT sebagai provinsi yang maju, sehat, cerdas, sejahtera, dan berkelanjutan.
Pidato Gubernur NTT Melki laka Lena yang di gelar di halaman kantor Gubernur NTT pada Selasa,(27/5/25) malam,saat peluncuran program One Village One Product,Gubernur menegaskan bahwa program OVOP bukan sekadar slogan, tetapi gerakan nyata untuk mengangkat potensi lokal dari setiap desa dan kelurahan di seluruh provinsi. “OVOP adalah wujud dari komitmen kita untuk membangkitkan kebanggaan, identitas, dan martabat masyarakat desa dan kelurahan
Melalui konsep "dari ladang dan laut ke pasar secara efisien dan modern," pemerintah mendorong pemanfaatan potensi alam, baik daratan maupun lautan dengan melibatkan berbagai unit usaha desa, koperasi, dan BUMDes. Program ini juga terintegrasi dengan kebijakan nasional seperti One Village One Product (OVOP) dan Operasi Desa Merah Putih yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto." Ungkap Melki
Provinsi NTT menyiapkan infrastruktur dan ekosistem pendukung bagi pengembangan produk lokal, termasuk sertifikasi BPOM dan dukungan dari lembaga keuangan. Gubernur juga menyampaikan bahwa 44 produk unggulan dari seluruh kabupaten/kota telah dipamerkan, sebagai awal dari langkah besar menuju industrialisasi lokal.
Salah satu tujuan utama OVOP adalah mengurangi defisit perdagangan NTT yang mencapai lebih dari Rp51 triliun, dengan mendorong substitusi produk impor oleh produk lokal. Pemerintah juga berencana membangun jaringan restoran Flobamora di 10 kota besar di Indonesia, serta mendirikan pusat investasi dan promosi pariwisata.
Selanjutnya dari NTT kita buktikan bahwa desa bisa jadi pusat pertumbuhan ekonomi. Kita ingin orang NTT jadi kaya di negeri sendiri,” sebut Melki Laka Lena
Program OVOP diharapkan dapat membawa NTT menembus pasar nasional dan internasional dengan produk-produk unggulan lokal yang memiliki nilai tambah dan berbasis kearifan budaya." harapnya
Di tempat yang sama, Kepala PMD Provinsi Nusa Tenggara Timur Victor Manek sekaligus ketua panitia pelaksana kegiatan menyampaikan acara ini bukan sekadar peluncuran produk, Tapi sebuah perayaan karya lokan.
Untuk di ketahui Sebanyak 44 produk unggulan dari Desa dan kelurahan termasuk Sumba Barat daya SBD.
Lebih lanjut Acara ini di semarakkan oleh 190 UMKM dan PKK dimna mereka menyediakan 1000 porsi makanan lokal, produk produk tersebut telah melalui proses seleksi yang sangat ketat.
Lanjut lagi Ia melaporkan bahwa masih ada 37 produk yang belum mendapatkan pendampingan, dan 40 UMKM dari 2 kabupaten yang perlu dukungan dari pemerintah provinsi." Sebut Victor.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya; Gubernur NTT dan Wakil gubernur, ketua DPRD provinsi NTT, Kejati NTT, Unsur TNI/ Polri, Bupati SBD, Walikota Kupang, Forkopimda provinsi NTT, Kepala BPJS ketenagakerjaan, Bank' NTT, para pelaku UMKM dan media massa.(*/ hm)