- #
- #PD
- #PDUI#
- Advokat Jhon Samurwaru
- Andre Lado
- AURI
- Baksos
- Bansos
- BEDA BUKU
- BI
- BISNIS
- BUMN
- Daerah
- DAMKAR
- DANA DESA
- DPC P3HI Kota Kupang
- DPP MOI
- Dprd kota
- DPW MOI Provinsi NTT
- EKONOMI
- ekonomi/kemasyarakatan
- ekonomi/kesehatan
- Ekonomi/kreatif
- Herry Battileo
- HUKRIM
- HUKUM
- HUKUM.
- HUT
- HUT RI
- HUT TNI
- KAMIJO
- Kapolda NTT
- KEAMANAN DAN KETERTIBAN
- KEBERSIHAN
- kerja sama
- Kerja sama pemkot
- KERJA SAMA PEMPROV & TNI
- KERJA SAMA PEMPROV DAN TNI
- KESEHATAN
- KESHATAN
- KOMSOS
- komsos TNI
- KOPERASI
- KUNKER
- KURBAN
- MILITER
- MOI NTT
- NASIONAL
- NASONAL
- Oknum Guru SDI Sikumana 3
- OLARAGA
- OLARAGAH
- OPINI
- PARAWISATA
- Pelantikan MOI NTT
- pelantikan/karantina
- PEMERINTAH
- Pemkot
- PEMKOT BEDA RUMAH
- PEMKOT DAN TNI
- Pemprov NTT
- pend
- PENDIDIKAN
- perhub
- PERKARA
- pers ntt
- peternakan
- PKK
- PKK KOTA
- PKK KOTA KUPANG
- PMI
- POLDA NTT
- POLITIK
- POLRI
- Polsek Maulafa
- pramuka
- PROFIL
- pwoin
- pwoin ntt
- PWOIN-NTT
- Ramly Muda
- Rasional
- REGIONAL
- RELIGI
- Ripiah
- SERBA-SERBI
- SEREMONIAL
- TMMD
- TNI
- TNI-POLRI
- TNI/POLRI
Gubernur NTT Melakukan Kunker di Kabupaten Ngada
Ngada;Jejakhukumindonesia.com,Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kabupaten Ngada pada Selasa, (15/7/2025). Kedatangan Gubernur bersama rombongan diterima langsung oleh Bupati Ngada dan jajarannya di ruang VIP Bandara Soa.
Dalam kunjungan ke Ngada, Gubernur berkesempatan berdialog dengan Para Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kabupaten Ngada di Aula Kantor Bupati Ngada.
Turut hadir dalam pertemuan bertajuk Sinergi Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan Nasional dalam rangka UHC (Universal Health Coverage) Kabupaten Ngada ini, Para Pimpinan Perangkat Daerah Provinsi NTT, Ketua DPRD Ngada, Plt. Sekda Ngada, Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda, Kepala BPJS Cabang Ende dan Pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Ngada.
Bupati Ngada, Raimundus Bena dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan perdana Gubernur Melki Laka Lena ke wilayah Ngada.
"Selamat datang Bapa Gubernur. Terima kasih sudah datang di Kabupaten Ngada," ucap Raimundus.
Terkait dengan Kepesertaan BPJS di Kabupaten Ngada yang sudah masuk dalam kategori Universal Health Coverage (UHC) Prioritas BPJS, Bupati Raimundus menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi NTT atas dukungan yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Ngada.
"Ngada ini sudah masuk dalam UHC prioritas. Tentu ini atas dukungan dan kerja sama yang baik dari Bapak Gubernur dan pihak BPJS. Ya, walaupun masih ada beberapa catatan. Arahan dan tuntunan terkait hal ini dari Gubernur akan kami tindaklanjuti," jelas Raimundus.
UHC Prioritas BPJS adalah program yang bertujuan untuk memastikan seluruh warga, terutama yang membutuhkan, mendapatkan akses layanan kesehatan tanpa terkendala biaya. Program ini merupakan upaya pemerintah, khususnya BPJS Kesehatan, untuk mempercepat pencapaian cakupan kesehatan semesta (UHC) di suatu daerah.
Gubernur Melki Laka Lena dalam arahannya menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi NTT berkomitmen penuh untuk menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional ini.
"Kita dorong betul agar semua warga masyarakat dipastikan ikut dalam program BPJS Kesehatan secara paripurna," ungkap Melki.
Dihadapan para Camat, Lurah dan Kepala Desa yang hadir, Gubernur meminta agar pendataan Identitas Kependudukan di setiap wilayah harus benar-benar akurat dan menjangkau semua agar masyarakat dapat mengakses hak pelayanan kesehatan dari negara ini tanpa kendala.
"Khusus untuk Desa dan Lurah, jangan sampai ada warga kita yang tidak tercatat. Semua jenis hak-hak warga negara itu adanya di KTP. Jangan ada satu penduduk Ngada yang tidak punya KTP. Ini mutlak dan penting sekali," tegasnya.
Gubernur menjelaskan bahwa Identitas Kependudukan ini sangat penting sekali karena digunakan sebagai identitas tunggal peserta BPJS Kesehatan untuk berbagai keperluan, seperti pendaftaran, verifikasi data, dan mengakses layanan kesehatan.
Sebagai bentuk komitmen nyata dari Pemprov NTT, Gubernur Melki dalam kesempatan tersebut menyebutkan bahwa dukungan dana APBD 1 NTT untuk membantu biaya BPJS masyarakat NTT akan menjangkau 63.469 orang.
Bagi Melki Laka Lena, kesehatan adalah hal penting yang harus diprioritaskan di NTT ini. Oleh karena itu, sejalan dengan UU No. 36 Tahun 2014, beliau meminta kepada seluruh desa di NTT yang belum memiliki Tenaga Kesehatan Desa agar segera ditindaklanjuti.
"Setiap desa kan harus wajib punya Bidan Desa, Perawat dan Apoteker Desa. Untuk desa yang belum punya 'pasukan kesehatan' ini sebaiknya segera diisi," tambahnya.
_*Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa Melalui OVOP*_
Dalam kesempatan dialog ini juga, Gubernur menegaskan komitmen Pemprov NTT dalam mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di setiap desa melalui program strategis Melki-Johni yakni One Village One Product (OVOP).
Untuk itu, kepada para Kepala Desa se-kabupaten Ngada, Melki Laka Lena meminta untuk mengidentifikasi semua potensi desa yang bisa dikembangkan sehingga bisa mendatangkan keuntungan ekonomi bagi masyarakat.
"Melalui OVOP. Kami dorong di NTT seluruhnya untuk masyarakat bisa tingkatkan produktivitas. Satu desa satu produk unggulan. Saya tahu di Ngada ini ada banyak potensi di setiap desa yang bisa dikembangkan," ungkap Melki.
Dalam arahannya tersebut, Gubernur meminta agar pengembangan potensi desa ini harus jadi komitmen bersama dari semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah Desa.
_*Tinjau UPT Samsat Pemprov NTT di Kabupaten Ngada *_
Usai berdialog dengan Para Camat, Lurah dan Kepala Desa, Gubernur dan rombongan meninjau UPT Samsat Ngada di Kisanata, Bajawa.
Adapun agendanya adalah mendengarkan pemaparan program kerja dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) NTT dari UPT Samsat ini.
Noverius Nggili, Kepala UPT Samsat Ngada dalam kesempatan tersebut menyampaikan progres pencapaian UPT Samsat Ngada dalam mendongkrak peningkatan PAD NTT. Dimana di tahun 2023 kemarin, dari total target 12 Milyar, pencapaiannya sebesar 99,6%. Sementara untuk tahun ini, targetnya dinaikkan lagi menjadi 18 milyar.
"Targetnya harus naik tahun ini, karena kita hidup dengan target yang terus meningkat. Dan itu bisa dicapai, karena pertumbuhan ekonomi kita tahun ini naik dan lebih baik dari tahun kemarin," jelas Melki.
Gubernur mengapresiasi kerja keras dari semua stakeholder di UPT Samsat Ngada ini sembari mendorong untuk terus mempertahankan semangat yang ada dan kekompakan dalam bekerja.(* Bs)