Tandatangani Deklarasi Pemilu Damai 2024, SMSI NTT Ajak Semua Insan Pers Beritakan Fakta dan Data

KUPANG;Jejakhukumindonesia.com,Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Nusa Tenggara Timur mengadakan Gelar Wicara Peningkatan Kompetensi Wartawan dan Penguatan Pers Sebagai Pilar Demokrasi.

Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Pers Nasional (HPN) 2024 ini berlangsung di Aula Universitas Muhammadiyah Kupang, Rabu 7 Februari 2024 pagi.

Acara ini dirangkai dengan penandatanganan petisi pemilu damai oleh SMSI Provinsi NTT dan lembaga pendidikan Universitas Muhammadiyah Kupang, serta para jurnalis dan perwakilan mahasiswa.

Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang, Prof. Dr. Zainur Wula, S.Pd, M.Si, menekankan pentingnya peran media sebagai alat politik pemersatu jelang Pemilu 2024.

Zainur Wula menegaskan, calon pemimpin yang diusung merupakan kader terbaik bangsa, dipilih melalui seleksi ketat melalui partai politik.

"Jadi dari 200 juta lebih masyarakat Indoensia, mereka adalah orang pilihan terbaik, sehingga kita jangan gontok-gontokan. Mari kita dorong pemilu ini berjalan damai," ujar Zainur Wula.

Menurut dia, siapapun yang terpilih di pemilu nanti merupakan pemimpin pilihan rakyat, yang diberikan tugas untuk bekerja membangun bangsa.

"Jadi sekali lagi mari kita sama-sama untuk menjaga proses pemilihan umum ini agar berjalan dengan aman dan damai," jelansya

Zainur mengucapkan terima kasih untuk SMSI NTT yang sudah mempercayai Muhammadiyah Kupang sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan.

"Terima kasih untuk SMSI NTT. Semoga ini bukan yang terakhir. Kami akan terus mensuport tempat bagi siapapun yang ingin mengadakan kegiatan disini," terangnya.

Mewakili seluruh civitas akademika Muhammadiyah Kupang, Zainur mengucapkan selamat Hari Pers Nasional (HPN) 2024 untuk seluruh jurnalis Indoensia, khusunya di Kota Kupang, NTT.

"Semoga pers NTT selalu profesional dan selalu mendukung pembangunan, serta mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial sesuai UUD 1945," tandasnya.

Ketua DPW SMSI NTT, Benediktus S.S Jahang mengatakan, SMSI tetap berkomitmen untuk menjaga integritas, fungsi kontrol sosial dan budaya, serta mengkawal proses Pemilu 2024 secara demokratis, jujur dan adil.

"Saya minta teman-teman media mengambil peran aktif untuk tidak menyebar berita hoaks dalam proses pelaksanaan Pemilu 2024," jelasnya

Menurut dia, jika memperoleh informasi, sebelum dipublikasi, wajib melakukan verifikasi terhadap orang atau lembaga yang bersangkutan.

"Sehingga informasi atau berita yang disebarluaskan itu valid dan tidak meresahkan masyarakat," ungkapnya.

Dia menyebut SMSI NTT siap membangun sinergitas dan kolaborasi dengan siapapun, termasuk lembaga pendidikan yang ada di Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Jadi hari ini kami apresiasi Muhammadiyah Kupang yang sudah memberikan ruang untuk SMSI NTT mengadakan kegiatan disini," pungkasnya.(*)

Baca juga