PDI Perjuangan NTT dibawah Kepemimpinan Yunus Takandewa; Ada Perubahan demi Tujuan yang Lebih Besar Untuk Kesejahteraan Rakyat
Kupang;Jejakhukumindonesia.com,PDI Perjuangan kembali menegaskan watak politiknya sebagai partai yang teruji oleh waktu dan tekanan sejarah. Dalam dinamika politik yang kerap diwarnai kritik tajam hingga perundungan, PDI Perjuangan memilih sikap cermat dan cerdas: menghindar tanpa kehilangan arah, menjaga energi perjuangan demi tujuan yang lebih besar, yakni kesejahteraan rakyat.
Ibarat burung Road Runner di padang pasir, PDI Perjuangan tidak larut dalam provokasi. Seperti kijang yang lincah, langkahnya sigap dan terukur, melompat jauh meninggalkan hiruk-pikuk yang tak produktif. Namun partai berlambang banteng moncong putih ini juga menegaskan, kesabaran bukanlah kelemahan.
Ketika pengkhianatan terus berulang dan prinsip-prinsip perjuangan diinjak-injak, PDI Perjuangan siap menunjukkan watak sejatinya. Dengan ketegasan elang di angkasa dan keberanian singa di rimba, partai ini berdiri kokoh menjaga marwah ideologi dan garis perjuangan rakyat.
Di sisi lain, saat bangsa memanggil untuk bekerja bersama, PDI Perjuangan selalu berada di barisan depan. Gotong royong menjadi napas yang menghidupi setiap geraknya. Seperti kawanan pelikan yang bergerak serempak atau burung celepenidae yang terbang berirama, PDI Perjuangan memaknai kerja kolektif sebagai jalan utama mewujudkan cita-cita keadilan sosial.
Di Nusa Tenggara Timur, semangat itu digerakkan secara terukur di bawah kepemimpinan Yunus H. Takandewa. PDI Perjuangan NTT mengayun ritme perjuangan dengan kesadaran penuh akan tantangan daerah, sembari memastikan nilai-nilai Tri Sakti Bung Karno—berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan—tetap menjadi kompas utama.
PDI Perjuangan menyadari, jalan ini tidak mudah. Namun dengan mengefektifkan seluruh sumber daya partai, menguatkan disiplin organisasi, dan merawat kepercayaan rakyat, perjuangan itu akan terus dilangkahkan. Sebab bagi PDI Perjuangan, kesejahteraan rakyat bukan sekadar janji, melainkan mahkota perjuangan yang harus dijaga dan diwujudkan.(Ft/tim)
.jpg)
