HEADLINE

Pemerintah Kota Kupang Menyerahkan Bantuan Jaringan Wi-fi kepada Unwira Kupang

KUPANG;Jejakhukumindonesia.com,Pada kesempatan itu Wali Kota Kupang Dr. Jefirtson Riwu Kore, S.E., M.M. menyampaikan bahwa, dari pemerintahan Kota Kupang sangat ingin memberikan bantuan dan dukungan untuk semua anak-anak (Mahasiswa-mahasiswi, red) dan semua staf yang ada. 


Hadir dalam penyerahan itu Rektor Universitas Widya Mandira Pr.Dr Philipus Tule, SVD. Wildrian Ronald Otta S. Stp,M.M, Kepala Dinas Kominfo Kota Kupang dan para Dekan. 


Penyerahan tersebut dilakukan di ruangan perpustakaan Unwira. Jumat, (05/08 /22). 


"Sebagai langkah kita bagi anak-anak kita yang punya prestasi yang akhirnya nanti memberikan sesuatu benafit untuk Kota Kupang, langsung atau tidak langsung semua hasil produk universitas ini akan memberikan kontribusi besar bagi pembangunan di Kota Kupang oleh karena itu wajib hukumnya Kota Kupang juga memberikan suport penting yang bisa di bantu oleh pemerintah Kota Kupang buat ade ade Kita dan untuk juga para Mahasiswa dan aktifitas akademik yang ada disini," ucap Jeriko. 


Ia melanjutkan bahwa Pemkot saat ini hanya bisa membantu memfasilitasi dengan wafi gratis, dirinya pun berusaha agar bisa melalui kerjasama yang baik dapat bisa memberikan apa yang bisa diperlukan Universitas Widya Mandira Kupang. 


"Belum ada apa-apa tapi dengan senang hati walaupun saya tidak ada di sini, saya sudah sampaikan ke teman-teman untuk kerja sama dengan kampus di sini supaya mereka bisa belajar terlealisir dengan baik. Dengan satu kerja sama, sehingga mahasiswa-mahasiswa yang nanti ada di sini bisa mempraktekkan apa yang menjadi ilmunya mereka di kampus, di dinas-dinas bahkan di Kelurahan-Kelurahan kami di Kota Kupang," pungkasnya. 


Walikota berharap kedepannya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kupang bisa dapat melakukan MoU bersama Universitas Widya Mandira Kupang. Bebernya bahwa penampilan dan kedisiplinan Anak-anak yang ada di Unwira merupakan kekuatan awal untuk menjadi orang-orang terbaik di kota ini, namun jika tidak disiplin maka bagaimana bisa menjadi harapkan untuk membuat suatu produk yang bagus, sebab produk yang baik akan memberikan sesuatu bagi masyarakat. 


"Saya berharap nanti pak Andre nanti bisa jalan keluar supaya kita bisa membuat MoU dengan kampus yang luar biasa ini itulah harapan saya, dan saya percaya bahwa Unwira akan menjadi kampus yang luar biasa karena mahasiswa - mahasiswanya saya lihat punya disiplin yang tinggi, saya katakan tadi bahwa saya tidak mau atau melecehkan kampus yang lain," harap Jeriko. 


Walikota Kupang memberi apresiasi penuh apa yang sudah di kerjakan oleh sivitas akademik Unwira, yang dinahkodai Rektor Universitas Widya Mandira Pr. Dr Philipus Tule, SVD dengan seluruh jajarannya, bagaimana dengan susah payah dengan luar biasa, mendidik anak-anak di Kota Kupang, mendidik anak-anak di NTT ini, menjadi berguna bagi bangsa dan negara di kemudian hari.


Walikota katakan bahwa, hal seperti ini menjadi langkah yang tertanam dalam diri anak-anak, bahwa tumbuh dan berkembang, muncul dari satu universitas yang luar biasa ini. Persoalan-persoalan di Kelurahan yang sama atau persoalan-persoalan sangat mudah apalagi IT sekarang makin berkembang, IT makin luar biasa oleh karena itu persoalan-persoalan yang di ambil di dinas atau juga di kelurahan-kelurahan bisa di tolong oleh anak-anak yang bekerja di sana lewat MoU merdeka belajar. 


Misalnya saja dalam membantu menganalisa bagaimana kebutuhan-kebutuhan atau juga menganalisa bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat, atau juga yang paling sederhana aplikasi-aplikasi yang mudah yang bisa di terapkan. Tujuannya adalah memberikan pelayanan, memberikan kemudahan bagi masyarakat itu sendiri. 


"Ini bisa di angkut atau bisa di kerjakan oleh mahasiswa Unwira, itu maka sangat membantu Pemerintah Kota Kupang, dan Pemerintah Kota Kupang Akan mendapat benafit terhadap itu orang akan bilang Kota Kupang sekarang sudah bagus, karena pelayanan publik bagus, karena pelayanan KTP nya bagus, pelayanan surat-suratnya bagus karena mahasiswa - mahasiswa Unwira yang terlihat di dalamnya. Oleh karena itu juga saya berharap MoU bisa mengangkat persoalan - persoalan itu yang ada di Kelurahan-Kelurahan yang menjadi bagian dari mahasiswa yang membantu kita," tutup Jeriko.(jh/tim)

Baca juga