HEADLINE

DIDUGA KADES EKATETA TIDAK TRANSPARAN TERKAIT STAF YANG HAMIL DILUAR NIKAH

 

Oelamasi, Jejakhukumindinesia.com, 20 Desember 2022, Heboh kabar bendahara desa hamil tanpa suami, hingga saat ini belum terungkap siapa lelaki dibalik kehamilannya, sebagaimana terungkap ke Media ini Minggu 18 Desember 2022.


Karena hebohnya kabar tersebut, warga desa sampai harus turun tangan dan ingin melakukan pembuktian siapa ayah dari anak wanita tersebut.


Kejadian tersebut terjadi di desa Ekateta, Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang, Provinsi NTT.


Bendahara yang sebelumnya mengaku ada lelaki dari desa Silu yang menghamilinya namun ketika ditanya warga siapa lelaki itu, dia diam seribu kata.


Tokoh masyarakat, tokoh adat dan pemuda desa Ekateta, turun tangan karena peristiwa tersebut membuat heboh warga.


Tokoh masyarakat berusaha meredam kehebohan tersebut. Mereka mengusulkan agar Kepala Desa memberhentikannya dari jabatannya sebagai bendahara Desa karena dianggap telah membawa aib bagi Desa.


“Kami sudah berulang kali meminta agar dia mengaku siapa ayah dari anak dalam kandungannya namun dia memilih untuk bungkam”, ujar tokoh masyarakat yang enggan menyebutkan namanya.


Sementara Bendahara Desa yang hamil a/n. IMT saat dihubungi media ini, nomor hpnya diluar jangkauan.Oelamasi, Jejakhukumindinesia – 20 Desember 2022, Heboh kabar bendahara desa hamil tanpa suami, hingga saat ini belum terungkap siapa lelaki dibalik kehamilannya, sebagaimana terungkap ke Media ini Minggu 18 Desember 2022.


Karena hebohnya kabar tersebut, warga desa sampai harus turun tangan dan ingin melakukan pembuktian siapa ayah dari anak wanita tersebut.


Kejadian tersebut terjadi di desa Ekateta, Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang, Provinsi NTT.


Bendahara yang sebelumnya mengaku ada lelaki dari desa Silu yang menghamilinya namun ketika ditanya warga siapa lelaki itu, dia diam seribu kata.


Tokoh masyarakat, tokoh adat dan pemuda desa Ekateta, turun tangan karena peristiwa tersebut membuat heboh warga.


Tokoh masyarakat berusaha meredam kehebohan tersebut. Mereka mengusulkan agar Kepala Desa memberhentikannya dari jabatannya sebagai bendahara Desa karena dianggap telah membawa aib bagi Desa.


“Kami sudah berulang kali meminta agar dia mengaku siapa ayah dari anak dalam kandungannya namun dia memilih untuk bungkam”, ujar tokoh masyarakat yang enggan menyebutkan namanya.


Sementara Bendahara Desa yang hamil a/n. IMT saat dihubungi media ini, nomor hpnya diluar jangkauan.(*)

Baca juga