Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat (VBL) kunjungi SMA Negeri Alor Kecil di Kecamatan Alor Barat Laut

 

Alor;Jejakhukumindonesia.com,Kunjungan Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) ke Kabupaten Alor pada Senin, 23 Mei 2023 dimulai dari SMA Negeri Alor Kecil Kecamatan Alor Barat Laut. 


"Pertama-tama mari kita bersama mengheningkan cipta dan berdoa bagi Wakil Bupati Alor,  Almarhum Imran Duru yang telah mendahului kita, kiranya cita-cita, amanah dan karya yang telah ditinggalkan menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan kita untuk membangun bangsa dan negara" Ungkap Gubernur mengawali sambutannya. 


"Kita bersyukur bahwa Provinsi NTT telah sukses menjadi tuan rumah KTT ASEAN ke - 42. Kedepan Provinsi NTT akan menjadi perhatian nomor satu karena keindahan dan eksotisnya. Selain itu kita patut berbangga akan potensi sumber daya luar biasa yang dimiliki Kabupaten Alor, potensi-potensi ini perlu didukung melalui sektor pendidikan. Dunia pendidikan membentuk kita menjadi manusia spiritual yaitu manusia yang berpikir maju yang senada dengan lirik mars restorasi pendidikan "maju terus pantang mundur", karena itu selain membangun intelektual, kita harus mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang dipelajari secara konkrit. Saya menghimbau para siswa/siswi agar terus belajar dengan berbagai disiplin ilmu melalui membaca". Jelasnya 


Lebih lanjut Gubernur Viktor menjelaskan, 

"Bacalah berbagai jenis buku, membaca membuat anda memiliki pengetahuan luar biasa serta mampu hidup dengan baik dimanapun berada. Profesor Jo Boaler dalam buku Limitless Mind_ mengungkapkan bahwa tidak ada siswa atau murid yang bodoh, bila kita menemukan murid yang bodoh maka ia tidak beruntung untuk mendapatkan guru yang baik, karena itu saya katakan murid adalah gambaran intelektual dan citra dari gurunya. Ada dua kecerdasan yang kita perlukan, pertama intelektual quotient_ atau _IQ_ dan kedua adalah _adversity quotient_ atau _AQ_ yaitu daya tahan akan tekanan atau tidak mudah menyerah. Manusia hebat ialah dia yang terbentuk melalui pendidikan karena itu teruslah belajar, membaca buku dan jangan pernah menyerah." 


"Mari kita semangat bersama membangun Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk masa depan yang lebih baik." ungkap Gubernur VBL menutup sambutannya.

Sementara itu Bupati Alor, Amon Djobo dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ungkapan terima kasih kepada Gubernur VBL yang telah hadir di Kabupaten Alor. 


"Saya menyampaikan selamat datang kepada Gubernur dan rombongan. Merupakan suatu kehormatan dan penghargaan atas kedatangan Gubernur di tempat ini. Kami juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi atas pembangunan jalan raya, pengangkatan Guru kontrak, alokasi formasi CPNS tahun 2022 dan tahun 2023 untuk Kabupaten Alor dan ditahun ini kami juga memperoleh alokasi Dana bantuan APBD I untuk pembangunan 27 gedung baru, dan sekitar 53 perbaikan gedung sekolah SMA N / SMK N. Oleh karena itu, sekali lagi saya menyampaikan terima kasih yg tulus atas dukungan dari Bapak Gubernur sehingga hari ini akan dikenang sebagai prestasi besar. Bapak Gubernur merupakan orang tua dan panglima bagi masyarakat Kabupaten Alor di tingkat Provinsi maupun Nasional, saya juga ingin mengungkapkan terima kasih kepada semua masyarakat yang telah menyukseskan kegiatan pada hari ini". 


Dalam kegiatan kunjungan juga  dilaksanakan peluncuran secara simbolis hasil panen program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) tahun 2023, penyerahan  bantuan sosial berupa 7,3 Ton beras untuk penanganan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Alor, penyerahan bantuan pembangunan jaringan perpipaan air bersih (SPAM) di Kabupaten Alor sebesar Rp.5.580.694.757,-  yang diserahkan oleh Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Provinsi NTT, bantuan Saprodi TPH (Sarana Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura) Tahun Anggaran 2023  sebesar Rp. 674.375.000,- yang diserahkan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT yang diterima langsung oleh Bupati Alor, Amon Djobo, penyerahan bantuan kredit modal kerja dari Bank NTT kepada dua perwakilan pelaku usaha makro dengan bunga nol persen. 


VBL  juga mengunjungi  _Stand_ berbagai produk UMKM yang diproduksi oleh siswa/siswi SMA dan SMK serta beberapa kelompok UMKM, produk usaha yang ditampilkan seperti aneka pengolahan pangan dari kelor, tenun ikat dengan pewarna alami, aksesoris adat hingga makanan tradisional.


Selain itu dilaksanakan penyerahan bantuan peralatan dan fisik bangunan bidang Pendidikan yang bersumber dari Dana Alokasi khusus (DAK) dan Dana Alokasi umum (DAU) _Spesifik Grand_ bagi 14 SMA/SMK Se-Kabupaten Alor dengan total Anggaran sebesar Rp 18.221.193.000,- dengan Rincian sebagai berikut :

1. SMA Negeri Alor Kecil Rp. 135.000.000,- 2. SMA Negeri 2 Dingkanal Rp. 2.020.000.000,-

3. SMA Negeri Kalondama Rp. 1.190.000.000,-

4. SMA Negeri 1 Pantar Rp. 125.000.000,- 5. SMA Negeri Kolana Rp. 1.190.000.000,- 6. SMA Negeri Silaipui Rp. 1.345.281.000,- 7. SMA Negeri Apui RP. 135.000.000,-

8. SMA Negeri Lantoka Rp. 1.053.578.000,- 9. SMK Negeri Bakalang Rp. 125.000.000,- 10. SMK Negeri Alor Besar Rp. 125.000.000,-

11. SMK Negeri Bukapiting Rp. 2.697.665.000,-

12. SMK Negeri Maritaing 1.372.887.000,- 13. SMA Negeri Mauta Rp. 2.782.004.000,

14. SLB Negeri C Alor sebesar Rp. 3.924.778.000,-

Pada kesempatan yang sama Gubernur VBL melakukan dialog bersama Chalista Siswi Kelas 11 SMAN Ampera  terkait tujuan kebijakan jam masuk sekolah pukul 05.30 Wita. 


Menjawab pertanyaan ini Gubernur VBL  menyampaikan "bahwa seperti yang telah disampaikan dalam sambutannya, mengajar manusia bukan hanya intelektualnya saja tetapi juga daya tahan atau _resilience_ . Daya tahan diperoleh dari pengalaman hidup atas hal yang tidak disukai, melalui ketidaksukaannya manusia mampu hidup dengan daya tahan yang baik. Manusia yang bangun pagi akan merasa lebih _enjoy_ dan mempunyai endorfin atau hormon kebahagiaan yang tinggi." Jelas Gubernur VBL. 


Setelah melaksanakan kunjungan di SMA Negeri Alor Kecil, Gubernur VBL bersama rombongan berziarah ke makam Almarhum Wakil Bupati Kabupaten Alor, Imran Duru(*)




Baca juga