HEADLINE

SEKOLAH KEKURANGAN LAPTOP, PENJABAT WALI KOTA AKAN MINTA DUKUNGAN PIHAK SWASTA

 

Kota kupang;Jejakhukumindonesia.com,Di hari ke 3 ujian sekolah tingkat Sekolah Dasar pagi tadi, Rabu (17/5), Penjabat Wali Kota, George Melkianus Hadjoh, SH, kembali mengunjungi SD Inpres Bertingkat Kelapa Lima 1 dan SD Inpres Bertingkat Kelapa Lima 2 guna memantau pelaksanaan Ujian Sekolah. George yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Dumuliahi Djami, M.Si memberi perhatian khusus pada sarana penunjang pelaksanaan ujian sekolah online, seperti jaringan internet dan perangkat yang digunakan para peserta ujian. Tampak sebagian kecil siswa menggunakan laptop, sementara lebih banyak diantaranya menggunakan ponsel pintar atau smartphone.


George langsung meminta Kadis Pendidikan untuk mendata kebutuhan komputer atau laptop di tiap sekolah, rencananya, Pemerintah Kota Kupang akan bersurat ke sejumlah perusahaan swasta untuk meminta dukungan berupa laptop. Nantinya bantuan diserahkan langsung oleh pihak swasta ke sekolah yang membutuhkan. Menurutnya, di era digital saat ini, laptop cukup dibutuhkan untuk menunjang sarana belajar siswa atau sebagai sarana pendukung ujian online seperti saat ini. 


Ketika ditanya kenapa hanya sebagian kecil siswa yang menggunakan laptop, dan lebih banyak menggunakan smartphone. Kepala UPTD SD Inpres Bertingkat Kelapa Lima 2, Maria Lema menjelaskan bahwa dari 36 siswa peserta ujian di sekolah yang ia pimpin tersebut, 27 siswa menggunakan smartphone-nya masing-masing, sedangkan sisanya yang 9 orang dibantu laptop milik sekolah selama ujian. “Sekolah hanya memiliki 10 unit laptop, 9 unit digunakan untuk mengikuti ujian, karena 27 anak membawa smartphone mereka masing-masing,” jelas Maria. 


Sementara Kepala UPTD SD Inpres Bertingkat Kelapa Lima 1, Suryani melaporkan peserta ujian di sekolah tersebut sebanyak 62 orang, dibagi dalam 2 shift, pagi dan siang. Kadis Pendidikan kepada Penjabat Wali Kota juga melaporkan ujian sekolah di Kota Kupang diikuti oleh 6.770 siswa siswi kelas 6 sekolah dasar se-Kota Kupang.


Kepada para siswa yang telah bersiap mengikuti ujian, George juga berkesempatan untuk menasehati agar anak-anak tak lupa berdoa sebelum menjawab soal dan tetap tenang serta percaya diri dalam mengikuti ujian Bahasa Indonesia hari itu.(rdp)

Baca juga