HEADLINE

BPJS KESEHATAN KUPANG BERSAMA MEDIA DISKUSI PROGRAM JKN- KIS TAHUN 2023

Kupang;Jejakhukumindonesia.com, Peserta BPJS Kesehatan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terus meningkat setiap tahun.


Kepala BPJS Cabang Kupang Ario Trisaksono mengatakan, hingga saat ini sudah lebih dari 95 persen masyarakat NTT yang menjadi peserta BPJS Kesehatan.


Dengan capaian tersebut, maka Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada beberapa waktu yang lalu, memberikan apresiasi kepada Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi, atas capaian Universal Health Coverage (UHC).


“Untuk Provinsi NTT kepesertaannya secara keseluruhan, lebih dari 95 persen masuk sebagai peserta prgram jaminan kesehatan,” ujar Ario saat Diskusi Media BPJS Kesehatan Cabang Kupang bersama awak media, Selasa 6 Juni 2023.


Ia menjelaskan, cakupan pesertaan BPJS Kesehatan di Provinsi NTT, peserta terbanyak merupakan penerima bantuan iuran dari APBN maupun APBD

Dari semua Kabupaten/Kota di NTT ada 4 daerah yang sebagian warganya belum menjadi peserta BPJS Kesehatan, diantaranya Kota Kupang, Flores Timur, Ngada dan Nagekeo.


“Skitar 51.000 penduduk Kota Kupang belum terdaftar jadi peseta JKN, juga di Ngada, Flotim dan Nagekeo,” ujarnya.


Ario menambahkan, BPJS Kesehatan terus memberikan kemudahan dan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.


Saat ini peserta BPJS Kesehatan tidak perlu melakukan foto copy kartu JKN-KIS jika ingin berobat.


BPJS Kesehatan juga tidak mengenakan layanan biaya tambahan bagi peserta JKN-KIS, serta antrian di fasilitas kesehatan bisa dilakukan lewat aplikasi JKN Mobile.


“Peserta BPJS Kesehatan tidak perlu foto copy. Cukup tunjukan kartu JKN, sudah bisa akses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat,” tandasnya

 Lanjutnya lagi Kepala BPJS Kesehatan cabang kupang ARIO TRISAKSONO Secara tegas menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan tidak menerima GRATIFIKASI dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat ."tegas Ario. 


Ario berharap agar kita bisa bersama sama untuk mengawasi perkembangan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang mengalami kendala kendala saat berada di rumah sakit atau puskesmas agar dapat melopor ke pihak BPJS cabang kupang. "harap Trisaksono.(*)

Baca juga