Oknum Perangkat Desa di TTS Diduga Lantarkan Istri dan Anak Sejak 2022
Soe;Jejakhukumindonesia.com,Seorang guru di SD Inpres Oe'Ekam, berinisial YSS, diduga ditelantarkan oleh suaminya, HL, yang merupakan oknum perangkat Desa Milli, Kecamatan Toianas, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
HL diketahui meninggalkan istri dan kedua anak perempuannya sejak tahun 2022 dengan alasan hendak bekerja sebagai perangkat desa Milli, namun sudah 4 tahun lamanya HL tidak pernah kembali.
Belakangan HL diduga memiliki Wanita Idaman Lain (WIL) dan keduanya sudah melakukan proses peminangan hingga tinggal bersama. YS sebagai seorang istri dan ibu untuk anak-anak yang ditelantarkan meminta keadilan dan proses hukum terhadap HL.
"Saya sudah berulang kali melaporkan persoalan ini ke pemerintah desa Milli dan kecamatan Toianas, bahkan sudah dilaporkan juga ke Dinas P3A kabupaten Timor Tengah Selatan, tetapi hingga saat ini belum menemui titik terang," Ujar YS kepada Wartawan Minggu, 14/12/2025 saat ditemui dibilangan kota Soe.
YSS juga meminta Bupati TTS, Eduard Markus Lioe, S.Ip., SH.,MH., untuk menindaklanjuti persoalan ini karena HL merupakan seorang perangkat desa yang seharusnya jadi panutan.
"Saya berharap agar HL dapat bertanggung jawab atas perbuatannya dan memberikan nafkah kepada anak-anak saya," tambahnya.
Senada dengan YSS, Orangtua korban YS menegaskan bahwa pihaknya akan menempuh jalur hukum karena HL sudah merendahkan harkat dan martabat keluarga besarnya.
"Sebagai orangtua dan keluarga besar, kami minta kepada pihak pemerintah kabupaten Timor Tengah Selatan untuk peduli akan persoalan yang tengah dialami oleh anak kami ini. Dan secepatnya juga kami akan melaporkan kasus penelantaran anak dan istri ini ke pihak berwajib untuk dapat diproses secara hukum," tegas keluarga.
Kasus ini masih dalam proses penyelidikan dan diharapkan dapat segera menemukan solusi yang adil bagi YS dan anak-anaknya. (WL)
