HEADLINE

KOMONITAS INDAHNYA BERBAGI KEFAMENANU MENGHIBUR ANAK-ANAK WARGA BARU DI LEUNTOLU.


BELU NTT;Jejakhukumindonesia.com,Anak-anak warga baru eks timor-timur (Tim-Tim) yang berdomisili di kamp pengugsian dusun webutak desa leuntolu kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu berkesempatan mendapat hiburan edukasi dari komonitas indahnya berbagi kefamenanu.Jumat,08/09/2021

Mengingat situasi Pandemi Covid 19 yang sangat berdampak terhadap pendidikan anak terlebih Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan sekolah Dasar (SD) yang sudah 1 tahun lebih harus menjalani sistem pendidikan Belajar Dari Rumah (BDR) maka komonitas IBK yang didirikan oleh Serlinda Marut pada 18 Oktober 2018 ini berinisiatif mengunjungi anak-anak PAUD,SD, dan anak-anak yatim piatu yang ada di pedalaman.

Menurut Serlinda Marut (Founder) yang sering di sapa Ka serly kegiatan ini merupakan aksi sosial yang bertujuan menghibur dan mengedukasi anak-anak pada umumnya terlebih mereka yang yatim piatu karena saya sendiri pernah alami bagaiman menjadi anak yatim piatu dan lokasi ini mwnjadi salah satu tujuan kita karena disini banyak anak-anak yang notabenenya hidup di kamp dan yang hari ini terdata ada 64 orang anak.

Jadi sampai saat ini kurang lebih anak-anak bermain saya sudah 576 orang yang tersebar di kefamenanu,Belu dan Malaka dan masih banyak lagi yang belum kita kunjungi karena kendala dana namun kita tetap optimis untuk selalu Berbagi Kasih dari kekurang meskipun kita belum memiliki Donatur tetap namun Tuhan selalu mengirim orang-orang baik di sekeliling kami.ujar ibu dari dua orang anak ini.

Selain pekerjaan pokoknya sebagai seorang Ibu Rumah Tangga wanita baru bayah yang humoris dan sering di sapa KK Serly ini selalu mengatur waktu untuk keliling 3 wilayah (Kefamenanu,Belu dan Malaka) hanya dengan semangat Cinta Kasih sebagai motor penggeraknya.kepergiannyapun selalu di dukung oleh suami dan anak-anak selalu mengikuti kemana perginya.

Sejak 18 Maret 2018 berdirinya Komonitas yang di dirikanya hingga saat ini sudah merenovasikan 1 sekolah,3 rumah yatim piatu dan membangun satu Sekolah Dasar dan satu rumah untuk yatim piatu di wilayah Kefamenanu.

"Komonitas ini belum ada anggota tetap selain Volounter (Sukarela) dari teman-teman yang masih muda dan ini sungguh luar biasa bagi saya karena jaman sekarang susah untuk di temui yang namanya sukarela apa lg harus merogok koceknya sendiri untuk bepergian".ujar Serly.

Lanjutnya harapan saya kebersamaan kami ini selalu membawa berkat penghiburan bagi sesama mereka yang mungkin tidak pernah merasakan kecerian dalam hidup sehingga mereka tidak merasa sendiri karena ada yang masih mau peduli mereka terlebih anak-anak di kompleks kamp yang kami kunjungi hari ini.

Kegiatan tersebut berlangsung dengan tetap menjalani protokol kesehatan dimana anak-anak di pakaikan masker,dan cuci tangan sebelum dan sesudah kegiatan lalu ada pula beberapa kategori perlombaan hari ini sesuai umur dan di akhiri dengan tanya jawab pengetahuan umum lalu makan bersama sambil nonton bareng (Nobar) dan bubar ke rumah masing-masing.(ew)

Baca juga