HEADLINE

Kasi Ter Kasrem 161/WS ; Narasumber Peningkatan Kompetensi Tk. Prov. NTT

 

KUPANG;Jejakhukumindonesia.com,Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Iman Budiman, S.E., dalam hal ini diwakili oleh Kasi Teritorial (Kasi Ter) Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Seniman Zega, S.H., sebagai Narasumber dalam acara Peningkatan Kompetensi Tingkat Provinsi NTT di Jl. Amabi No. 77 Kel. Oebufu Kec. Oebobo Kota Kupang, Kamis (21/04/2022).


Kegiatan ini diikuti oleh 57 orang peserta seminar terdiri dari Penceramah Agama Islam di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Kegiatan diawali pembukaan oleh Ibu Fasri Kwan sebagai pengurus Bidang Haji dan Humas Islam dan ucapan selamat datang kepada Narasumber dan para peserta seminar.


Kasi Ter Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Seniman Zega, S.H., sebagai narasumber mengangkat tema: *“Ketahanan Nasional dan Pengaruh Politik Budaya”*. "Adapun tujuan dari diskusi publik ini adalah untuk memberikan pembekalan dan pemahaman bagi kalangan muda tentang pentingnya memperkokoh ketahanan nasional dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam mewujudkan bangsa yang berkemajuan dan berkeadaban sehingga dibutuhkan pemahaman warga negara khususnya kaum muda dalam wawasan kebangsaan dalam bingkai kebhinekaan". 


"Kita miskin bukan karena kurang sumber daya alam atau karena alam yang kejam kepada kita. Kita miskin karena perilaku kita yang kurang baik. Kita kurang memiliki kemauan untuk mematuhi dan mengajarkan prinsip dasar kehidupan yang bisa membangun ekonomi masyarakat dan negara. Kita punya peluang untuk menjadi bangsa yang maju karena kita bangsa yang besar", paparnya.


"Jangan sampai bangsa kita hancur karena masalah moralitas. Kita punya segala macam sumber daya namun harus didayagunakan dengan cara yang benar. kita punya banyak pemimpin yang hebat namun harus berwawasan bela negara", tegas Kasi Ter.


Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Ibu Fasri Kwan sebagai pengurus Bidang Haji dan Humas Islam dan 57 orang peserta seminar yang terdiri dari Penceramah Agama Islam di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

( *Penrem*)

Baca juga