- #
- #PD
- #PDUI#
- Andre Lado
- AURI
- Baksos
- Bansos
- BEDA BUKU
- BI
- BISNIS
- BUMN
- Daerah
- DAMKAR
- DANA DESA
- DPP MOI
- Dprd kota
- DPW MOI Provinsi NTT
- EKONOMI
- ekonomi/kemasyarakatan
- ekonomi/kesehatan
- Ekonomi/kreatif
- HUKRIM
- HUKUM
- HUKUM.
- HUT
- HUT RI
- HUT TNI
- KAMIJO
- KEAMANAN DAN KETERTIBAN
- KEBERSIHAN
- kerja sama
- Kerja sama pemkot
- KERJA SAMA PEMPROV & TNI
- KERJA SAMA PEMPROV DAN TNI
- KESEHATAN
- KESHATAN
- KOMSOS
- komsos TNI
- KOPERASI
- KUNKER
- KURBAN
- MILITER
- MOI NTT
- NASIONAL
- NASONAL
- OLARAGA
- OLARAGAH
- OPINI
- PARAWISATA
- Pelantikan MOI NTT
- pelantikan/karantina
- PEMERINTAH
- Pemkot
- PEMKOT BEDA RUMAH
- PEMKOT DAN TNI
- Pemprov NTT
- pend
- PENDIDIKAN
- perhub
- PERKARA
- pers ntt
- peternakan
- PKK
- PKK KOTA
- PKK KOTA KUPANG
- PMI
- POLDA NTT
- POLITIK
- POLRI
- pramuka
- PROFIL
- pwoin
- pwoin ntt
- PWOIN-NTT
- Rasional
- REGIONAL
- RELIGI
- Ripiah
- SERBA-SERBI
- SEREMONIAL
- TMMD
- TNI
- TNI-POLRI
- TNI/POLRI
HEADLINE
Ide Cerdas Simon Petrus Kamlasi untuk Meningkatkan Produksi Petani di Lewa
Puskesmas Oepoi Kota kupang Gelar Focus Group Discussion Draft Standar Pelayanan Publik
KOTA KUPANG;Jejakhukumindonesia.com Puskesmas Oepoi melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) membahas draft standar pelayanan publik bertempat di Ruang Pertemuan Puskesmas Oepoi, Kota Kupang Nusa Tenggara Timur Rabu, 28/9/2022.
Acara ini di pimpin oleh Kepala Puskesmas dan dihadiri oleh perwakilan masyarakat serta stakeholder terkait diantaranya Ombudsman NTT, Dinas Kesehatan, Bagian Organisasi Setda Kota Kupang, Perwakilan Kecamatan Oebobo, Lurah Liliba, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, Tokoh Agama, Perwakilan Pers, Ketua RW dan Kader Posyandu.
Puskesmas Oepoi dalam kesempatan tersebut memaparkan 6 jenis layanan standar pelayanan publik untuk mendapatkan masukkan dan selanjutnya pembahasan akan menjadi catatan perbaikan untuk ditetapkan standar pelayanan publik dengan Keputusan Kepala Puskesmas.
Dalam kegiatan tersebut cukup banyak masukan yang disampaikan oleh peserta FGD, baik dari sisi teknis penyusunan dan perbaikan pada komponen standar misalnya terkait persyaratan, jangka waktu pelayanan, dll, termasuk juga harapan-harapan masyarakat misalnya puskesmas harus memiliki satpam karena melayani masyarakat untuk 4 kelurahan dengan jumlah mencapai 63.000 jiwa, pun juga ketersediaan petugas maupun dokter yang ada masih didominasi dokter PTT, mobil Ambulance yang hanya tersedia 1 unit, dan lain sebagainya.
Puskesmas Oepoi berkomitmen, dengan standar pelayanan. Ini akan menjadi acuan dan tolok ukur agar bekerja lebih baik lagi dan berharap masyarakat dapat berpartisipasi memberikan kritik, saran dan pengaduan bilamana pelayanan yang dilakukan tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan.(sb*)