HEADLINE

Meriah, Penjurian Final Kompetisi Tarian dan Traditional Costume RAMAI SKALI Bank NTT 2022

 


KUPANG,Jejakhukumindonesia.com, Penjurian Kompetisi Tarian Etnik Kontemporer dan Traditional Costume Carnival Program Ramai Skali Bank NTT 2022, Sabtu (15/10) di alun-alun Kota Kupang, di Jl. Timor Raya Kelurahan Kelapa Lima Kecamatan Kelapa Lima, berlangsung sangat meriah. Hadir para pejabat baik Pemprov maupun Pemkot, OJK, Bank Indonesia serta sekira ribuan warga.


Direktur Dana dan Treasury Bank NTT, Yohanis Landu Praing, dalam sambutannya atas nama direksi menjelaskan bahwa Bank NTT kembali menggelar program Ramai Skali dan ini adalah tahun keempat. Program ini diluncurkan pada tahun 2019, dan kini terus diperkaya dengan banyak kegiatan.


Ada enam mata lomba yang disajikan panitia tahun seperti kompetisi traditional costume carnival, kompetisi tarian etnik kontemporer, kompetensi paduan suara, kompetisi pidato Bahasa Inggris, kompetisi foto model dan kompetisi Tik Tok.  Sejatinya, Ramai Skali hadir untuk memotivasi masyarakat agar mengasah bakat dalam berkarya lebih baik serta menambah informasi dan komunikasi dengan mengembangkan ide kreatifitas dalam diri. 

 

Pada petang itu, fokusnya untuk Penjurian Kompetisi Tarian Etnik Kontemporer dan Traditional Costume Carnival Program Ramai Skali Bank NTT 2022.  Ada enam orang juri yang dihadirkan untuk melakukan penilaian terhadap penampilan para peserta yang berasal dari daerah. Sebelumnya, juri sudah melakukan penilaian di beberapa daerah seperti Labuan Bajo, Waingapu, Maumere, Kalabahi, dan 8 Oktober kemarin di Kota Kupang. Kali ini, seluruh peserta dari daerah-daerah, diundang untuk menampilkan kreatifitas mereka pada penjurian tahap akhir.


“Harapan kami dengan program yang diselenggarakan oleh Bank NTT, membuat masyarakat makin kenal dan meggunakan berbagai produk kebanggaan kita. NTT itu sangat lengkap dari segi budaya, wisata lain dan hari ini adalah dari segi budaya,”ujar Yohanis L. Praing.

Untuk diketahui bahwa Program Ramai Skali merupakan program edukasi dan literasi keuangan sebagai dukungan terhadap Perpres No 82 tahun 2016 tentang strategi nasional keuangan inklusif (SNKI) dan keputusan OJK sejak tahun 2016 setiap bulan Oktober ditetapkan sebagai bulan inklusi keuangan dan edukasi menabung sejak dini.


Program ini diawali dengan pendaftaran pada 21 Maret-31 Mei 2022, pengiriman karya kepada panitia pada 21 Juni-21 Agustus 2022, penilaian pada 4-8 Oktober 2022. Pada 11 Oktober 2022 finalis mempresentasikan hasil karyanya dan pada 27-28 Oktober, juri akan mengumumkan serta menyerahkan hadiah kepada para juara program Ramai Skali Bank NTT 2022

Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh dalam sambutannya, memberi apresiasi kepada Bank NTT yang sudah menginisiasi kegiatan akbar tersebut dan menjadikan Kota Kupang sebagai pusat aktivitas. Tidak saja Kota Kupang, melainkan NTT memiliki kekayaan budaya dan atraksi yang indah serta bervariasi sehingga layak menjadi potensi wisata seperti yang didengungkan oleh Pemerintah Provinsi NTT. Karena itu baginya, dengan dipilihnya Alun-Alun Kota Kupang sebagai lokasi penjurian, maka pihaknya mendukung. Karena, spot-spot tersebut, difokuskan sebagai area sentra pertumbuhan UMKM.


Kota Kupang menurutnya, sangat layak dijadikan sebagai lokasi penyelenggaraan iven nasional bahkan internasional. Sehingga Bank NTT pun diminta sebagai pioner dalam pelaksanaan iven tersebut. Tentu dengan harapan agar adanya pertumbuhan ekonomi di sektor riil, UMKM salah satunya

Moment ini dihadiri para tamu dan undangan. Di meja utama, hadir Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) NTT, Japarmen Manalu, Wakil Deputy Bank Indonesia Kantor Perwakilan NTT, Kepala Dinas Pariwisata NTT, Sonny Libing, para kepala dinas lingkup Pemerintah Kota Kupang dan ratusan undangan lainnya yang mengenakan kostum Bulan Inklusi Keuangan (BIK) tahun 2022 yang dirayakan setiap Oktober. (HUMAS BANK NTT)


Baca juga