- #
- #PD
- #PDUI#
- Andre Lado
- AURI
- Baksos
- Bansos
- BEDA BUKU
- BI
- BISNIS
- BUMN
- Daerah
- DAMKAR
- DANA DESA
- DPP MOI
- Dprd kota
- DPW MOI Provinsi NTT
- EKONOMI
- ekonomi/kemasyarakatan
- ekonomi/kesehatan
- Ekonomi/kreatif
- HUKRIM
- HUKUM
- HUKUM.
- HUT
- HUT RI
- HUT TNI
- KAMIJO
- KEAMANAN DAN KETERTIBAN
- KEBERSIHAN
- kerja sama
- Kerja sama pemkot
- KERJA SAMA PEMPROV & TNI
- KERJA SAMA PEMPROV DAN TNI
- KESEHATAN
- KESHATAN
- KOMSOS
- komsos TNI
- KOPERASI
- KUNKER
- KURBAN
- MILITER
- MOI NTT
- NASIONAL
- NASONAL
- OLARAGA
- OLARAGAH
- OPINI
- PARAWISATA
- Pelantikan MOI NTT
- pelantikan/karantina
- PEMERINTAH
- Pemkot
- PEMKOT BEDA RUMAH
- PEMKOT DAN TNI
- Pemprov NTT
- pend
- PENDIDIKAN
- perhub
- PERKARA
- pers ntt
- peternakan
- PKK
- PKK KOTA
- PKK KOTA KUPANG
- PMI
- POLDA NTT
- POLITIK
- POLRI
- pramuka
- PROFIL
- pwoin
- pwoin ntt
- PWOIN-NTT
- Rasional
- REGIONAL
- RELIGI
- Ripiah
- SERBA-SERBI
- SEREMONIAL
- TMMD
- TNI
- TNI-POLRI
- TNI/POLRI
HEADLINE
Calon Wakil Gubernur Adrianus Garu Unggul Dalam Survei Indikator Politik Indonesia
Wagub Pantau Permbangunan Rumah Susun di Seminari Mataloko
NGADA;Jejakhukumindonesia.com,Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi (JNS) memantau perkembangan pembangunan Rumah Susun (Rusun) untuk asrama di Seminari Santo Yohanes Berkhmans Mataloko, Kabupaten Ngada Sabtu (9/4/22)
Rusun Seminari Mataloko ini mulai dibangun sejak 5 Mei 2021 yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Wagub Nae Soi.
Turut mendampingi Wagub Josef Nae Soi pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTT,Ibu Maria Fransisca Djogo, Bupati Ngada bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngada, Praeses Seminari Mataloko, Romo Martinus Ua dan beberapa romo pengajar Seminari Mataloko.
Wagub JNS terlihat sangat gembira dan puas dengan perkembangan pembangunan Rusun tersebut.
"Semoga rusun yang megah ini dapat menyemangati para seminaris (siswa seminari,red) untuk semakin giat dalam belajar dan teguh dalam panggilannya," kata Wagub Nae Soi.
Dalam kesempatan tersebut, Praeses Seminari Mataloko menyampaikan beberapa hal yang perlu dilengkapi berupa beberapa kelengkapan ruangan dan sumur bor.
Menanggapi hal tersebut Wagub langsung menghubungi Kepala Balai Pelaksana Penyedia Perumahan Wilayah Nusa Tenggara II, Jublina Bunga.
"Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyedia Perumahan akan segera melengkapi kekurangan tersebut sehingga gedung ini dapat segera diresmikan dan dimanfaatkan," jelas Wagub Nae Soi.
Rusun untuk asrama Seminari Mataloko ini dibangun dengan dana APBN sebesar Rp. 14,7 miliar.(hms)