HEADLINE

PENJABAT WALIKOTA KUPANG BERKANTOR DI KELURAHAN MANTASI DAN SIAP MENDENGAR ASPIRASI MASYARAKAT

Kupang;jejakhukumindonesia.com,Penjabat(Pj) Walikota Kupang, George M. Hadjoh, SH berkantor di Kelurahan Mantasi, untuk mendengar Aspirasi masyarakat  yang ada di Kelurahan Mantasi. Selasa, 6 /12/22)


Ketua LPM, Kelurahan Mantasi Syafrudin Sabong Spd .Mpd mewakili  masyarakat kelurahan Mantasi menyampaikan beberapa hal terkait kondisi riil yang  sedang dialami masyarakat Kelurahan Mantasi. 


Ada beberapa hal yang dirinya menyampaikan kepada Penjabat Walikota Kupang, 


pertama terkait kondisi tanah yang labil dan topografi di wilayah yang berbukit dan berdampak dan sering terjadi bencana tanah longsor setiap tahunnya.


poin kedua, masyarakat juga tidak memiliki akses jalan utama selain jalan trikora, sehingga konektifitas transportasi serta orang dengan kelurahan lain harus tetap terjamin kelangsungannya. 


poin ketiga Sabong juga menyampaikan bahwa Kelurahan Mantasi tidak memiliki sarana publik lain yang dapat digunakan sebagai pusat kegiatan masyarakat. 


poin keempat Pembangunan Jembatan penghubung Mantasi Airmata dan Manutapen Serta perbaikan jembatan merah. 


poin kelima terkait dengan pembangunan kantor lurah Mantasi yang sampai saat ini belum direnovasi, mengingat satu satunya sarana UMUM yang dapat di gunakan sebagai salah satu PUSAT kegiatan masyarakat, Melihat kondisi kantornya saat ini sangat tidak REPRESENTATIF bahkan dalam fungsi sebagai tempat kerja bagi pègawai juga tidak memadai oleh karena itu pembangunan gedung kantor lurah yang baru ini juga menjadi bagian dari kebutuhan kami." sebut ketua Lpm.

Menanggapi persoalan yang dihadapi masyarakat Kelurahan Mantasi, Penjabat Walikota Kupang, Geroge Hadjoh yang didampingi para OPD terkait mengatakan, para Lurah dan Camat yang punya keterkaitan dengan lokasi yang bermasalah bisa di foto dan di kirim agar dapat di tindak lanjuti kedepan. 


penjabat walikota juga berpesan bahwa, semua permasalahan yang ada kelurahan Mantasi untuk menuju  perbaikan, butuh proses  panjang.

Masyarakat akan kita perjuangkan ditahun 2023 dan 2024 jadi kita harus saling mendorong mendukung untuk pembangunan kota kupang dan sekali lagi saya mengajak untuk kita bersama bergerak pasti bisa. "sebut pj walikota. 


"Saya mau bilang, perbaikan itu semua butuh proses, jadi jangan berpikir kalau hari ini di sampaikan, terus besok langsung ada" jelasnya. 


Pj Walikota Kupang itu mengatakan, agar Kelurahan Mantasi menjadi pusat kegiatan masyarakat, Dirinya meminta Camat dan Lurah untuk membuat festival kalender dan bisa gabungkan dengan kelurahan kelurahan yang lain. 


Pj walikota kupang juga  mengucapkan terimakasih karena masyarakat sudah peduli dengan masalah sampah yang terjadi di Kota Kupang dan terimakasih atas kesadaran kebersamaan serta partisipasi masyarakat dalam mendukung kegiatan pemerintah kota kupang menjadi kota Model keberhasilan di Indonesia."Ucapnya.

"Salah satu warga kelurahan mantasi AGUSTINUS LUDJI mengharapkan agar penjabat walikota bersama DPRD kota kupang dapat membantu persoalan yang dialami warga tersebut dimana rumahnya rusak berat saat menerima dana bantuan seroja yang Ia dapatkan tidak mencukupi kebutuhan pembangunan rumahnya alasannya karena lokasi yang ditempatkan persis di legong." harap Agustinus Alias Lojor. 


"Turut hadir dalam kegiatan kunjungan penjabat walikota kupang  berkantor di kelurahan tersebut KADIS Kebersihan dan lingkungan hidup, KADIS PUPR, KADIS SOSIAL, CAMAT ALAK, BPBD KOTA, LURAH bersama jajarannya, ketua Lpm, tokoh masyarakat,tokoh pemuda dan tokoh perempuan, hadir juga Dirut PD PASAR, dan staf humas kota kupang. para staf ahli serta insan PERS (*)



Baca juga