HEADLINE

BPKP Gelar Goes To Campus di Undana Jelang HUT Ke-40 BPKP NTT Tahun 2023

KUPANG;Jejakhukumindonesia.com,Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan NTT menggelar Goes to Campus di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nusa Cendana, dalam rangka meyambut hari ulang tahun (HUT) ke-40 yang jatuh pada 30 Mei 2023, Kupang, Selasa 16 Mei 2023.


Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan (BPKP) sebagai auditor pemerintahan yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden RI untuk selalu hadir dalam permasalahan bangsa sebagai organisasi yang memberikan solusi bermanfaat melalui pengawasan intern.


Kepala Kantor Perwakilan BPKP NTT, Sofyan Antonius, mengatakan kegiatan serupa juga dilakukan oleh semua kantor perwakilan BPKP di seluruh Indonesia dengan bekerja sama dengan perguruan tinggi.


Dengan tagline ‘Hadir dan Bermanfaat’, Sofyan berharap di usia ke-40 BPKP bisa berkolaborasi dan berkontribusi melalui pemerintah provinsi NTT. Dirinya menyebut para mahasiswa yang merupakan ujung tombak masa depan NTT bisa membawa masa depan daerah NTT menjadi lebih baik.


Dengan tema ‘Kolaborasi Mengawal Akuntabilitas untuk Pembanguan Daerah Berkelanjutan’ kegiatan Goes to Campus yang digelar di lantai 2 gedung FEB Undana Kupang, BPKP memberikan pengenalan kepada mahasiswa tentang BPKP serta tugas dan kewenangan BPKP kepada masyarakat sesuai dengan mandat yang diberikan presiden kepada BPKP.


“Kami juga memperkenalkan saat ini BPKP telah merubah bentuknya. Kalau dulu kita merupakan watchdog yang melakukan audit, tapi sekarang kita lebih banyak consullting, bagaimana kita saat ini melakukan pendampingan supaya sebelum ada kesalahan kita sudah memberikan warning, sehingga mereka tidak sampai berhadapan dengan aparat penegak hukum (APH),” jelasnya

Sofyan berharap, program BPKP yang sudah ada dari pemerintah pusat dan daerah bisa terus berlanjut dan berdampak kepada masyarakat. “Kita berharap bagaimana nantinya pembangunan dan akuntabilitas bisa berkelanjutan di masyarakat kedepannya,” ungkapnya.


Dirinya juga berharap dengan kolaborasi dengan Undana, para mahasiswa nantinya bisa dilibatkan dalam pengawasan di desa-desa saat KKN. “Seperti permintaan dari para dosen dan mahasiswa kita akan libatkan dan masuk di desa-desa, karena seperti yang kita tahu para kepala desa masih banyak yang belum tahu terkait laporan keuangan disitulah para mahasiswa yang memang mempelajari keuangan bisa memberikan pengetahuan kepada aparat desa,” jelasnya.(*)

Baca juga