HEADLINE
5 Sekondannya Masuk Kabinet Presiden Prabowo, SPK : Mereka Siap Bantu NTT Jika Saya Terpilih
Pengamanan Natal Gabungan Dari THS-THM,IKS-PI,PSHT dan TNI-POLRI di Paroki Nurobo
BELU;Jejakhukumindonesia.com,Dalam rangka pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman dan damai maka Pastor paroki melalui pastor rekan P.Alexius Khedy,CMF mengundang para pimpinan dari kedua perguruan untuk rapat bersama di aula paroki Sta.Maria Fatima Nurobo pada rabu,22/12/2021.
Dari hasil rapat tersebut maka kedua pimpinan bersepakat untuk bekerja sama dengan Organisasi THS-THM untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru di empat Stasi (Sukabitetek,Teun,Eokpuran,Aubulak) dan Pusat Paroki Nurobo.
Menurut P.Alexius Khedy,CMF tujuan mengadakan Pengamanan bersama ini untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi seluruh Umat yang merayakan Pesta Kelahiran Sang Juru Selamat.
"Anak-anak muda khususnya dari kedua kelompok perguruan ini adalah anak-anak yang baik (Orang Muda Katolik) dan buktinya kita bisa melihat dari kebersamaan mereka bersama anggota THS-THM sehingga perayaan Natal di empat stasi ini bisa berjalan dengan aman dan damai ini hasil dari kerja sama mereka, "ungkap P. Alexius.
Lanjutnya" maka dari itu saya ingin menyampaikan kepada seluruh Umat agar mari kita memberi dukungan kepada anak-anak kita agar kedepan kebersamaan ini terus di pupuk dengan Cinta Kasih Persaudaraan sesuai dengan tema Natal tahun ini yaitu Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan, " harapnya.
Walaupun suasana yang berbeda dengan adanya kedua kelompok ini dan Pasukan Bela Negara namun Umat sangat apresiasi dan merasa bangga akan suasana perayaan Natal tahun ini.
Sekertaris DPS Stasi Sto.Arnoldus Yansen Sukabitetek Stefanus Nahak mengapresiasi inisiatif Pastor Paroki melalui Pastor rekan untuk menghimpun anak muda khususnya kedua perguruan (PSHT & IKS-PI).
"Sebagai umat kami bangga dan senang bisa melihat suasana Natal yang di hiasi dengan warna-warni bukan dari pernak-pernik Natal saja, tetapi juga adik-adik keamanan yang tampil dengan seragam kebesarannya masing-masing tapi satu tujuan untuk memberi rasa aman bagi Umat, " ungkapnya dengan perasaan bangga.
Emanuel T. Ikun salah satu dari Perguruan IKS-PI menuturkan isi hatinya bahwa baik secara pribadi maupun keluarga besar IKS sangat senang dan bangga dengan adanya kebersamaan ini.
" Saya senang juga bangga walaupun berbeda warna seragam tapi kita bisa tunjukan kepada umat dan semua orang kalau perbedaan itu tidak membedakan kita satu sama yang lain sebagai Umat Katolik," tutupnya.(ew)